Minggu, 26 Maret 2017 – bukanlah hari akhir pekan yang umumnya dijadikan sebagai waktu refreshing, sebagian anggota relawan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menjadikan hari akhir pekan sebagai cara untuk dapat berkontribusi langsung dengan masyarakat yang ada di sekitarnya. Berkaitan dengan tujuan yang ada di lembaga pengabdian sesuai dengan hadits Rasulullah saw, “Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia yang lain”.
Tepat pada 26 Maret 2017, relawan turun langsung ke lingkungan masyarakat desa Madiredo dusun Sumber Mulyo tepatnya di posdaya Nurul Chasanah yang dipimpin oleh pak Joko. Posdaya yang sudah berkembang pesat ini, menyambut baik para relawan yang datang. Posdaya ini sudah memiliki berbagai program terutama pada bidang perekonomian masyarakatnya, dengan mengembangkan usaha mikro pembudidayaan kelinci dan pengembangan usaha susu, hingga saat ini posdaya Nurul Chasanah menjadi salah satu posdaya percontohan bagi posdaya-posdaya yang lainnya.
Sejak pagi kegiatan demi kegiatan berjalan diikuti dengan partsipasi para relawan dari LP2M UIN Malang dan LPKM Yayasan Integritas Malang (YIM) sebagai salah satu upaya dalam peningkatan kerjasama dengan pihak luar. Para relawan ini membuat semangat motivasi anggota posdaya dan anak binaan posdaya dengan menghadirkan pohon impian bagi seluruh komponen posdaya Nurul Chasanah. Sehingga, semua impian yang diharapkan oleh semua orang di posdaya Nurul Chasanah ini di tulis dan digantungkan pada pohon impian tersebut.
Selain dihadirkannya pohon impian di posdaya Nurul Chasanah, diadakan juga pemahaman mengenai pendidikan bagi anak didik yang ada di dusun sumbermulyo dengan tema “Inspirasi Pendidikan” yang di isi oleh salah satu relawan senior LP2M yaitu Moh. Afifuddin yang sekaligus mewakili L2KM. Setelah megikuti semua rangkaian kegiatan yang ada di posdaya, semua relawan yang hadir diajak untuk melihat budidaya kelinci binaan posdaya dan prose perah susu di kediaman pak joko selaku ketua posdaya. Waktu berjalan begitu cepat rasanya sehingga waktu magribpun tiba dan para para relawan posdaya masjid serta LPKM harus kembali ke Kota Malang.
Dikesempatan berbeda ibu Dr. Hj. Mufidah Ch,M.Ag selalu menekankan bawah “relawan adalah alat/wadah untuk meningkatan kualitas diri masing-masing relawan”. Dari kalimat motivasi yang sering disampaikan ibu ketua LP2M tersebut dapat dipahami bahwa relawan posdaya masjid harus pandai membaca berbagi peluang yang ada lalu memaksimalkannya untuk menjadikan pribadi yang lebih baik dan bisa berkontribusi lebi dalam memberdayakan masyarakat.
Darini