Malang, 28 November 2023; Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Malik Ibrahim Malang menyelenggarakan kegiatan penguatan dan sosialisasi program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Bertempat di Gedung Ir. Soekarno Lt. 5 Kampus 1 UIN Malang, acara ini menarik perhatian dosen, peneliti, dan pengabdi yang tertarik dengan pengembangan riset dan pengabdian masyarakat di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI).
Muhammad Aziz Hakim, M.H., Kepala Subdirektorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dari Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, menjadi salah satu narasumber utama dalam acara ini. Dalam paparannya, beliau membahas kebijakan penelitian pada PTKI, khususnya Agenda Riset Keagamaan Nasional (ARKAN) 2018-2028. Hakim juga mengangkat sejumlah permasalahan yang dihadapi dalam penelitian di PTKIN, termasuk keterbatasan sumber daya, waktu, metodologi, kejujuran, etika, dan ketidakberlanjutan penelitian.
Keterbatasan sumber daya, terutama anggaran dan fasilitas, menjadi tantangan utama yang dihadapi oleh banyak perguruan tinggi. Hal ini dapat membatasi lingkup penelitian dan menyulitkan pelaksanaan eksperimen atau analisis yang lebih kompleks. Selain itu, waktu yang terbatas dan masalah terkait metodologi, kejujuran, dan etika turut menjadi hambatan dalam menghasilkan penelitian berkualitas.
Hakim juga menyoroti lima kriteria utama penelitian yang baik, yaitu keaslian, kebaruan, kemanfaatan, berbasis metode penelitian, dan regulasi. Dia menekankan pentingnya menjaga integritas penelitian mulai dari perumusan pertanyaan penelitian hingga pelaporan hasil. Poin ini menjadi kunci dalam memastikan bahwa penelitian tidak hanya berhenti pada laporan atau publikasi jurnal, tetapi memberikan manfaat konkret bagi masyarakat dan industri.
Dalam kesempatan yang sama, Prof. Dr. Agus Maimun, M. Pd, Ketua LP2M UIN Malik Ibrahim Malang, turut berbagi informasi mengenai beberapa kluster penelitian yang akan diselenggarakan di UIN Malang. Beliau menjelaskan output dan outcome yang diharapkan dari kluster-keluster penelitian tersebut.
Acara ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi pengembangan riset keagamaan dan pengabdian masyarakat di UIN Malik Ibrahim Malang, serta memotivasi para peserta untuk berkontribusi lebih aktif dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.[*]
Materi:
– Kebijakan penelitian dan PkM 2024
– Refreshment LP2M