Malang, 9 April 2021 – LP2M sukses menyelenggarakan kegiatan Workshop Pengabdian kepada Masyarakat Qaryah Thayyibah tahun 2021. Kegiatan yang dilaksanakan secara online tersebut dihadiri oleh lebih dari 100 peserta dengan narasumber utama Wakil Rektor bidang Akademik, Prof. Dr. H. Zainuddin, M.A. dan dibuka langsung oleh Rektor, Prof. Dr. H. Abd Haris, M.A.
Dalam paparannya, narasumber menyampaikan tentang bagaimana kegiatan pengabdian dengan judul “Membangun Qaryah Thayyibah menuju Negeri yang Gemah Ripah”. Terminologi yang dikembangkan bersumber dari Surat al-Qashas ayat 76, yaitu “Dan carilah pada apa yang telah Allah anugerahkan kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bagianmu dari (kenikmatan) dunia dan berbuat baiklah sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan”.
Kemudian dalam penjelasan selanjutnya, pentingnya tiga pusat pendidikan kemasyarakatan yang diawali dari konsep keluarga yang baik, kampung yang baik, dan negara yang baik. Keluarga yang baik didasarkan pada perak kepala keluarga yang indikatornya tidak lain adalah keluarga yang harmonis. Sedangkan indikator kampung yang baik, antara lain masyarakat yang bebas dari M-5 (maling, madon, main, madat, dan mabuk); lingkungan yang bersih, sehat, dan indah; warga yang hidup rukun, tentram, dan makmur; tempat ibadah yang marak.
Sedangkan konsep pendekatan dalam membangun Qaryah Thayyibah yaitu Role Model (Memerankan key persons: RT, RW, lurah, dll) dengan memberi teladan yang baik (uswah hasanah); Mengimplementasikan manajemen dan leadership yang baik (niat, khidmat, ikhtiar, amal dan doa, muhasabah, mudawamah dan istiqamah.
Di akhir workshop dilakukan kegiatan diskusi tentang persiapan pelaksanaan PkM Qaryah Thayyibah yang rencananya diikuti oleh 45 kelompok di lokasi Malang Raya.[*]
Materi dapat diunduh pada link berikut.
Format tugas pembuatan proposal dapat diunduh di sini.
Tugas dapat dikumpulkan di sini.