Malang, 4 Nopember 2018: Upaya yang dilakukan oleh civitas akademika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang untuk meningkatkan jumlah guru besar salah satunya berupa Workshop Academic Writing Bagi Calon Guru Besar. Pada sesi pembukaan, rektor UIN Malang Prof. Dr. Abdul Haris, MA menyampaikan pentingnya penambahan jumlah guru besar yang sangat berpengaruh pada mutu akademik, termasuk juga status kelembagaan. Rektor meyakini secara ideal pada 2 tahun mendatang UIN Malang akan memiliki jumlah guru besar yang relatif banyak.
Kegiatan yang diikuti sekitar 93 orang dosen UIN Malang ini dibagi menjadi beberapa sesi, dan mengahadirkan pemateri yang sangat kompeten. Pada sesi pertama menghadirkan Prof. Irwan Abdullah dari UGM menyampaikan tentang cara dan teknik praktis dalam menulis artikel di jurnal bereputasi.
“Poin utama kenapa artikel tidak diterima atau tidak bisa terbit yaitu pertama: ada penipuan di bibliografi, misalnya ISBN yang terbit digunakan untuk lebih dari 1 buku, dan kedua template yang sesuai”, ujar Prof. Irwan. Kemuadian ia melanjutkan: Hal lain yang penting dalam menulis artikel di jurnal bereputasi adalah penguasaan literatur yang bagus dapat dilacak secara online, jurnal yang dirujuk berkualitas. Selain memiliki data yang bagus, hendaknya artikel ditulis secara bersama, bahkan di Malaysia setiap artikel ditulis oleh 5 orang. Sekali meneliti menghasilkan minimal 3 artikel.
Selanjutnya Prof. Irwan menyampaikan tentang teknik praktis dalam menulis artikel pada jurnal meliputi teknik penulisan introduction, literatur review, method, result, discussion, sampai dengan conclusion. [*]
Catatan: Materi Prof. Irwan Abdullah (Unduh)