Malang, 14 Nopember 2018; Untuk menunjang proses percepatan guru besar di lingkungan UIN Malang, berbagai upaya dilakukan. Pada 14-17 Nopember 2018 UIN Malang menghadirkan beberapa ahli yang kompeten dalam proses publikasi ilmiah yang bereputasi.
Pada sesi pertama 14 Nopember 2018, hadir Prof. Zakiuddin Baidhowi dari IAIN Salatiga, menurutnya tiga hal utama pada online submission artikel yaitu: 1) Judul; 2) Abstrak; dan 3) Refrence. Judul dalam artikel hendaknya tidak boleh lebih dari 15 kata, abstrak tidak bertele-tele, kata kunci unik dan populer, dan langsung diawali dengan informasi tujuan riset. Selain itu pada kontek pendahuluan perlu ada unsur kebaruan, mengapa tema dipilih, fokus riset, dan sifatnya ringkes, maksimum 3 halaman.
Pada sesi lanjutan, hadir Prof. Muhaimin Rifa’ie dari Universitas Brawijaya, menjelaskaan tentang peta jurnal yang sesuai dengan artikel penelitian, pentingnya tim work dalam menulis artikel, masalah awal manuskrip, grammarly dan mendeley, journal finder untuk cek predator dan lainya.
Sementara itu Prof. Utami Widiati dari Universitas Negeri Malang lebih banyak menjelaskan tentang pentingnya memeperkuat ‘voice’ atau posisi penulis dalam tulisan, termasuk tema-tema artikel yang hendaknya sesuai dengan bidang ilmu atau penugasan peneliti dalam proses pengajuan guru besar.
Disesi akhir hadir Dr. Phil. Khoirun Ni’am dari JIS UIN Surabaya, yang menjelaskan beberapa rangking jurnal di Scopus, pentingnya mengetahui kreteria tiap-tiap jurnal terutama konteks isi jurnal yang akan dituju penulis. Selain itu, beberapa hal yang penting dalam penulisan jurnal menurutnya adalah tentang teoritikal artikel, review artikel, dan resit artikel.
Untuk menunjang teknis penulisan akan disampaikan juga informasi tentang penggunaan program penunjang penulisan artikel berupa grammerly, zotero, dan lainnya oleh pengelolah Perpustakaan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang [*]